Blog merupakan singkatan dari web log adalah bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting)
pada sebuah halaman web umum. Tulisan-tulisan ini seringkali dimuat
dalam urut terbalik (isi terbaru dahulu baru kemudian diikuti isi yang
lebih lama), meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini
biasanya dapat diakses oleh semua pengguna Internet sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut.
Website atau situs juga dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang
menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak,
data animasi, suara, video dan atau gabungan dari semuanya, baik yang
bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan
yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan
jaringan-jaringan halaman (hyperlink). Bersifat statis apabila isi
informasi website tetap, jarang berubah, dan isi informasinya searah
hanya dari pemilik website. Bersifat dinamis apabila isi informasi
website selalu berubah-ubah, dan isi informasinya interaktif dua arah
berasal dari pemilik serta pengguna website. Contoh website statis
adalah berisi profil perusahaan, sedangkan website dinamis adalah
seperti Friendster, Multiply, dll. Dalam sisi pengembangannya, website
statis hanya bisa diupdate oleh pemiliknya saja, sedangkan website
dinamis bisa diupdate oleh pengguna maupun pemilik.
Perbedaan Blog dan Website
Blog adalah asal kata dari Weblog yang merupakan bagian dari kelompok
website juga. Blog berisi konten halaman yang selalu terupdate
(dinamis). Blog biasanya digunakan untuk keperluan pribadi misalnya
menulis jurnal, pengalaman pribadi, pengetahuan dan sebagainya. Blog
sangat disukai oleh search engine seperti google, karena isi blog yang
selalu fresh/update sehingga membuat blog akan rajin di indeks oleh
mesin pencari.
Sedangkan website adalah halaman web yang sifatnya statis dengan konten
yang full. Website biasanya digunakan untuk keperluan perusahaan, ada
juga yg menggunakan untuk halaman fans. Dengan kemajuan web saat ini,
website tidak lagi bersifat statis karena kebanyakan sudah menggunakan
fitur2 layaknya blog.
Website Statis
Informasi yang berada di halaman web nya diubah secara berkala dalam
kurun waktu tertentu. Dan untuk melakukan perubahan konten tersebut
selain diperlukan keahlian dasar mendesain web, juga biasanya
menggunakan software teks editor seperti Notepad, Frontpage atau
Dreamweaver. Singkatnya, pengunjung website model ini tidak dapat
menentukan informasi apa yang ingin dilhatnya, dan tetap pada informasi
apa yang ditawarkan.
Contoh Web Dinamis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar